Rabu, 03 Februari 2016

RPP BIOLOGI KURIKULUM 2013 KD 3.4 mengidentifikasi ciri-ciri archaeabacteria dan eubacteria dan peranannya bagi kehidupan berdasarkan percobaan secara teliti dan sistematik


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan      :SMA
Mata Pelajaran            : Biologi
Kelas / Semester          : X (sepuluh) / semester I
Materi Pembelajaran   : Archaebacteria dan Eubacteria
Alokasi Waktu            : 2 x 45

I.       Kompetensi Inti
3.   memahami dan menerapkan pengetahuan factual, konseptual, procedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradapan terkait fenomena dan kejadian serta menerapkan pengentahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4.   mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya disekolah secara mandiri dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

II.                Kompetensi Dasar
3.4 mengidentifikasi cirri-ciri archaeabacteria dan eubacteria dan peranannya bagi kehidupan berdasarkan percobaan secara teliti dan sistematik.
4.6 melakukan percobaan pengamatan koloni bakteri pada medium buatan dari berbagai lokasi dan menghubungkan dengan penanggulangannya menggunakan desinfektan sabun, antis, karbol dll serta melaporkannya dalam bentuk laporan.
III.             Indikator
Pertemuan  1 (2 x 45)
a.       Kognitif
1.      Proses
a.        Menganalisis struktur tubuh eubacteria, chianobacteria dan archaebacteria
2.      Produk
a.       Menyebutkan cirri-ciri bakteri archaebacteria dan eubacteria
b.      Membedakan bakteri gram positif dengan bakteri gram negative
c.       Menjelaskan cirri-ciri chianobacteria
d.      Menjelaskan struktur tubuh bakteri
b.      Psikomotor
Melakukan pengamatan struktur tubuh eubacteria menggunakan gambar atau video
c.       Afektif
1.      Karakter
·         Siswa mampu berperilaku teliti dalam melakukan pengamatan
·         Siswa mampu menghargai pendapat teman
1.      Keterampilan Sosial
·         Siswa mampu bekerjasama dengan anggota kelompok lain dalam berdiskusi
Pertemuan II
a.       Kognitif
1.      Proses
·         Menganalisis karakteristik bakteri archaeubacteria, eubakteria, dan chianobacteria.
2.      Produk
·         Menjelaskan cara reproduksi bakteri
·         Menghubungkan peranan bakteri dalam kehidupan manusia
·         Menjelaskan cara hidup bakteri baik bersifat saprofit maupun parasit
·         Menjelaskan system pertahanan bakteri pada lingkungan ekstrim

b.      Psikomotor
·         Melakukan pengamatan cara reproduksi bakteri dan cirri-ciri bakteri dengan menggunakan gambar atau video animasi
c.       Afektif
1.      Karakter
·         Siswa mampu berperilaku teliti dalam melakukan pengamatan
·         Siswa mampu menghargai pendapat teman
2.      Keterampilan Sosial
·         Siswa mampu bekerjasama dengan anggota kelompok lain dalam berdiskusi menentukan jawaban yang benar

Pertemuan III
a.       Kognitif
1.      Proses
mengamati berbagai macam bentuk koloni bakteri dan menuliskan cirri-ciri dari bakteri
2.      Produk
·         Membedakan berbagai macam bentuk koloni bakteri
·         Menyebutkan cirri-ciri bakteri Archaebacteria dan Eubacteria
b.      Psikomotor
Melakukan pengamatan berbagai macam koloni bakteri dengan menggunakan mikroskop.
c.       Afektif
3.      Karakter
·         Siswa mampu berperilaku teliti dalam melakukan pengamatan
·         Siswa mampu menghargai pendapat teman
4.      Keterampilan Sosial
·         Siswa mampu bekerjasama dengan anggota kelompok lain dalam berdiskusi menentukan jawaban yang benar

IV.             Tujuan Pembelajaran
Pertemuan I
a. Kognitif
1.      Proses
a.       Siswa mampu melakukan analisis struktur tubuh eubacteria dan archaebacteria secara mandiri, aktif
2.      Produk
a.       Siswa mampu menyebutkan cirri-ciri bakteri archaebacteria dan eubacteria secara mandiri sesuai deskripsi yang ada pada kunci LP produk
b.      Siswa mampu membedakan bakteri gram positif dengan bakteri gram negative secara mandiri sesuai deskripsi yang ada pada kunci LP produk
c.       Siswa mampu menjelaskan cirri-ciri chianobacteria secara mandiri sesuai deskripsi yang ada pada kunci LP produk
d.      Siswa mampu menjelaskan struktur tubuh bakteri secara mandiri sesuai deskripsi yang ada pada kunci LP produk
b.      Psikomotor
Siswa mampu menyebutkan dan menjelaskan struktur tubuh bakteri dari hasil pengamatan pada gambar / video animasi yang ditampilkan secara mandiri dan tepat
c.       Afektif
1.      Karakter
Selama kegiatan belajar mnengajar siswa terlibat dalam menunjukkan kemampuan berkarakter meliputu jujur, terbuaka, peduli, tanggung jawab, rasa ingin tahu sesuai dengan pengamatan berperilaku berkarakter
2.      Sosial
Siswa mampu menunjukkan kemampuan berkarakter memiliki keterampilan sosial meliputi mau bertanya, menyumbang ide atau berpendapat, menjadi pendengar yang baik, dan mampu berkomunikasiu dengan baik
Pertemua II
a.       Kognitif
1.      Proses
Siswa mampu menganalisis karakteristik bakteri archaeubacteria, eubakteria, dan chianobacteria secara mandiri, aktif

2.      Produk
a.       Siswa mampu menjelaskan cara reproduksi bakteri secara mandiri, aktif sesuai deskripsi yang ada pada LP produk
b.      Siswa mampu menghubungkan peranan bakteri dalam kehidupan manusia secara mandiri, aktif sesuai deskripsi yang ada pada LP produk
c.       Siswa mampu menjelaskan cara hidup bakteri baik bersifat saprofit maupun parasit secara mandiri, aktif sesuai deskripsi yang ada pada LP produk
d.      Siswa mampu menjelaskan system pertahanan bakteri pada lingkungan ekstrim secara mandiri, aktif sesuai deskripsi yang ada pada LP produk
b.      Psikomotor
Siswa mampu elakukan pengamatan cara reproduksi bakteri dan cirri-ciri bakteri dengan menggunakan gambar atau video animasi yang ditampilkan secara mandiri dan tepat.
c.       Afektif
1.      Karakter
Selama kegiatan belajar mengajar siswa terlihat dalam menunjukkan kemampuan berkarakter meliputi jujur, terbuka, peduli, tanggung jawab, rasa ingin tahu sesuai dengan pengamatan berperilaku berkarakter
2.      Keterampilan sosial
Siswa mampu menunjukkan kemampuan berkarakter memiliki keterampilan sosial meliputi mau bertanya, menyumbang ide atau pendapat menjadi pendengar yang baik dan berkomunikasi yang baik

Pertemua III
a.       Kognitif
Proses
Siswa mampu mengamati berbagai macam bentuk koloni bakteri dan menuliskan cirri-ciri dari bakteri secara mandiri, aktif
Produk
a.       Siswa mampu membedakan berbagai macam bentuk koloni bakteri secara mandiri, aktif sesuai deskripsi yang ada pada LP produk
b.      Siswa mampu menyebutkan cirri-ciri bakteri Archaebacteria dan Eubacteria secara mandiri, aktif sesuai deskripsi yang ada pada LP produk


b.      Psikomotor
Siswa mampu melakukan pengamatan berbagai macam koloni bakteri dengan menggunakan mikroskop secara mandiri dan tepat
c.       Afektif
a.       Karakter
Selama kegiatan belajar mengajar siswa terlihat dalam menunjukkan kemampuan berkarakter meliputi jujur, terbuka, peduli, tanggung jawab, rasa ingin tahu sesuai dengan pengamatan berperilaku berkarakter
b.      Keterampilan sosial
Siswa mampu menunjukkan kemampuan berkarakter memiliki keterampilan sosial meliputi mau bertanya, menyumbang ide atau pendapat menjadi pendengar yang baik dan berkomunikasi yang baik
V.                Materi Pembelajaran
Pertemuan 1 (2 x 45 menit)          
Menurut R.H. Whittaker organisme dikelompokkan menjadi lima kingdom, yaitu kingdom monera, protista, plantae, fungi, dan animalia. Seiirng dengan perkembangan analisis molekuler kini Carl Woese dari University of Illionis mengelompokkan organisme menjadi enam kingdom, yaitu Protista, Plantae, Fungi, dan Animalia yang tergolong Eukariota, serta Archaebacteria dan Eubacteria yang tergolong Prokariota.
A.    Struktur Sel Eubacteria
Sturktur sel Eubacteria terdiri atas dua bagian, yaitu bagian luar dan bagian dalam
a.       Bagian luar
2.    Dinding sel bakteri disusun oleh peptidogikan. Fungsinya adalah memberi bentuk, bahan pelindung, mengatur keluar masuknya zat, dan berperan dalam pembelahan sel.
3.    Membran plasma bakteri tersusun dari protein dan lemak. Fungsinya adalah mengatur transportasi zat dari luar ke dalam sel.
4.    Bakteri diklasifikasikan berdasarkan jumlah dan tempat kedudukan flagella menjadi lima kelompok, yaitu :
1.    Bakteri atrik : Tidak memiliki flagella
2.    Bakteri monotrik : Memiliki sebuah flagella saja
3.    Bakteri lofotrik : memiliki sejumlah flagella pada salah satu ujung kutub
4.    Bakteri amfitrik : memiliki jumlah flagella pada kedua ujung kutub.
5.      Bakteri peritrik : seluruh permukaan tubuhnya ditumbuhi flagella
§  Fili / fimbrae merupakan ratusan alat seperti rambut halus pada dinding sel. Fungsi struktur protein tersebut untuk meletakkan diri ke permukaan benda dan sebagai saluran untuk menyalurkan materi genetika selama konjugasi

b.        Bagian dalam
·           Plasma sel / sitosol merupakan larutan tidak berwarna yang mengandung beragam molekul seperti garam, zat makanan dan enzim. Di dalam sitosol terdapat nukleoid yang mengandung kromosom tunggal dan DNA.
B.     Ciri-ciri Eubacteria
Secara umum ciri-ciri bakteri adalah sebagai berikut :
a.       Dinding sel tersusun atas mukopolisakarida dan peptidoglikan. Berdasarkan pewarnaan gram, bakteri dapat dikelompokkan menjadi bakteri Gram positif dan Gram negatif. Kedua kelompok ini berbeda terutama pada dinding selnya.
b.      Sel bakteri dapat mngsekresikan lendir ke permukaan dinding selnya.
c.       Membran sitoplasma meliputi 8 – 10 % dari bobot kering sel dan tersusun atas fosfolipid dan protein. Fungsi utama membran sitoplasma adalah sebagai alat transpor elektron dan proton yang dilepaskan pada waktu oksidasi bahan makanan.
d.      Sitoplasma dikeliingi oleh membran sitoplasma, dan tersususn dari 80% air, asam nukleat, protein, karbohidrat, lemak, dan ion anorganik, serta kromatofora. Didalam sitoplasma terdapat ribosom-ribosom kecil, RNA, dan DNA. Selain itu, terdapat pula DNA tertentu yang diselubungi protein sehingga membentuk genofor sirkuler.
e.       Pada kondisi yang tidak menguntungkan, bakteri dapat membentuk endospora yang berfungsi meindungi bakteri dari panas dan gangguan alam.
f.       Bakteri ada yang bergerak dengan flagel dan ada yang tidak.

Pertemuan II
·         Karakteristik Archaebacteria, Eubacteria dan Cyanobacteria
a.       Peran Archaebacteria, Eubacteria dan Cyanobacteria bagi kehidupan
1.      Bidang Lingkungan
Bakteri berperan penting dalam ekosistem sebagai
a.       Agen pengikat nitrogen
b.      Nitrifikasi dan denitrifikasi
c.       Siklus sulfur
d.      Fotosintesis
2.      Bidang Pertanian, Industri, dan Pangan
a.       Bacteri meningkatkan kesuburan tanah
b.      Bacteri Streptococcus lactis, S. cremorismenghasilkan keju
c.       Cyanobacter Spirulinna
d.      Bacteri Clostridium
3.      Bidang Kesehatan
a.       Bacteri E. Coli
b.      Berbagai macam bakteri menyebabkan penyakit
Pertemuan III
JENIS BAKTERI
            Berdasarkan cara memperoleh makanannya bakteri dibedakan kedalam:
a.       Bakteri Heterotrof
Bakteri heterotrof merupakan bakteri yang hidup dan memperoleh makanan dari lingkungannya karena tidak dapat membuat makanannya sendiri. Bakteri ini dapat hidup secara saprofit dan saprofit. Bakteri saprofit adalah bakteri yang hidup pada jasad yang sudah mati, misalnya sampah, bangkai atau kotoran. Bakteri ini sering disebut sebagai bakteri pembersih karena dapat menguraikan sampah-sampah organic sehingga menguntungkan bagi manusia, contohnya bakteri E coli yang berperan sebagai pembusuk sisa makanan dalam usus besar dan bakteri lactobacillus garicusyang berperan dalam pembuatan yogurt.
      Bakteri parasit adalah bakteri yang menumpang pada makhluk hidup lain. Bakteri inibiasanya bersifat merugikan makhluk hidup yang ditumpanginya karena dapat menimbulkan penyakit. Contoh penyakit yang disebabkan oleh bakteri ini, antara lain kolera disebabkan oleh bakteri vibrio cholera, TBC disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis, disentri disebabkan oleh bakteri shigella dysenterriae, TBC disebabkan oleh bakteri Treponema pallidum, dan radang paru-paru disebabkan oleh bakteri Diplococcus pneumonia.
b.      Bakteri autotrof
Merupakan bakteri yang dapat membuat makanannya sendiri. Berdasarkan asal bakteri yang digunakan, bakteri autotrof dapat dibedakan menjadi 2, yanitu bakteri yang bersifat kemoautotrof, dan bakteri yang bersifat fotoautotrof. Bakteri kemoautotrof adalah bakteri yang membuat makanannya dengan bantuan energy yang bersal dari reaksi-reaksi kimia. Misalnya proses oksidasi senyawa-senyawa tertentu. Contohnya bakteri nitrit dengan mengoksidasi NH3,  bakteri nitrat dengan mengoksidasi NHO2, bakteri belerang dengan mengoksidasi senyawa belerang, Nitosococcus dan Nitrobacter.
VI.             Model dan Metode Pembalajaran
Model Pembelajaran         : Model inquiri
Metode Pembalajaran        : ceramah, Diskusi dan pengamatan
VII.          Alat :
1.      Charta
2.      Media power point
3.      Mikroskop
4.      Video

VIII.       SEKENARIO PEMBELAJARAN

Pertemuan 1 (2 x 45 menit)
            Pendahuluan
Ø  Guru memusatkan perhatian siswa dengan menampilkan gambar-gambar mengenai bakteri
Ø  Guru menanya tentang konsep bakteri dan kemudian siswa berargumen mengenai apa itu bakteri
Ø  Guru menjelaskan tentang pentingnya mempelajari bakteri bagi kehidupan sehari-hari.
Isi
Ø  Guru menyampaikan materi kepada siswa sebagai acuan
Ø  Guru membagi siswa kedalam beberapa kelompok
Ø  Guru menanyakan video tentang cirri-ciri bakteri, reproduksi bakteri atau hal lain yang berhubungan dengan bakteri
Ø  Siswa diminta untuk mengamati video secara kelompok
Ø  Guru memberikan LKS kepada siswa untuk dikerjakan secara kelompok dan guru mendampingi siswa dalam mengerjakan LKS
Ø  Guru menunjuk salah satu kelompok untuk menyampaikan hasil diskusinya didepan kelas
Ø  Jika ada kelompok yang mempunyai jawaban berbeda maka diminta untuk mengemukakan jawabannya
Penutup
Ø  Guru memberikan jawaban yang benar agar tidak tidak terjadi kesalahan konsep
Ø  Guru menyimpulkan materi atas pelajaran yang telah dilakukan
Ø  Guru memberikan tugas tentang peranan bakteri yang ada disekitar kita baik keuntungan ataupun kerugian dengan ditambahi dengan berbagai literature
Ø  Guru menutup pembelajaran.

Pertemuan 2 (2 x 45 menit)
Ø  Guru membuka kelas dengan mengucapkan salam
Ø  Guru mengulas sedikit materi yang telah di sampaikan pada pertemuan yang sebelumnya
Ø  Guru menanyakan tugas yang telah diberikan pada pertemuan berikutnya secara kelompok
Ø  Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan tuga yang telah diberikan
Ø  Pada saat ada salah satu kelompok yang maju, kelompok lain boleh menanya, menyangga, ataupun memberikan pendapat
Ø  Setelah semua kelompok maju, maka guru meluruskan kembali tentang konsep-konsep yang ada, tentang peranan bakteri, kemudian siswa diminta untuk menyampaikan kesimpulan yang ditunjuk secara acak
Ø  Guru menyampaikan kesimpulan
Ø  Guru meminta siswa untuk meletakkan jelly didekat sampah dan dikamar mandi setelahitu ditutup rapat dan kemudian disimpan untuk digunakan pada saat pertemuan ke3
Ø  Guru menutup pembelajaran.
Pertemuan ke 3  ( 2x45 menit )
Ø  Guru membuka kelas dengan membuka salam
Ø  Guru mrmberikan materi dan penjelasan praktikum yang akan dilaksanakan
Ø  Guru menjelaskan cara kerja
Ø  Guru menanyakan kepada siswa apakah sudah paham tentang cara kerja dan materi praktikum yang akan dilaksanakan
Ø  Guru meminta siswa untuk mengambil peralatan yang akan digunakan untuk praktikum dimeja depan
Ø  Guru memberikan LKS
Ø  Siswa melakukan pengamatan, guru mendampingi siswa dalam melakukan pengamatan
Ø  Siswa mengisi LKS yang diberikan oleh guru
Ø  Setelah selesai, guru meminta siswa untuk mempresentasikan hasil pengamatan
Ø  Guru menampilkan gambar bakteri yang diamati untuk menyamakan persepsi siswa
Ø  Guru menyampaikan kesimpulan
Ø  Siswa membuat laporan pengamatan dirumah masing-masing

Ø  Guru menutup pembelajaran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar